Tribratanewsbengkulu.com, BENGKULU – Dalam rangka memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat (harkamtibmas) dan meningkatkan kordinasi dengan stakeholder, hari ini bertempat di Aula gading 1, Rabu (18/09/2019) Polres Bengkulu dalam hal ini Satuan Pembinaan Masyarakat (BINMAS) melaksanakan Focus Group Discussion (FGD) tentang penggunaan media sosial guna mencegah berita bohong (Hoax).
Acara yang dipandu oleh moderator Kasat Binmas Polres Bengkulu AKP UMAR FATAH, S.H, M.H. tersebut, menghadirkan dua narasumber yaitu Kadis Kominfo dan Persandian MEDY PEBRIANSYAH, SSTP, M. Si. dan Kasat Reskrim Polres Bengkulu yang diwakili Kanit Pidum IPTU DAULAT DAMANIK.
Hadir juga pada acara tersebut Kapolres Bengkulu yang diwakili Oleh Wakapolres KOMPOL I GUSTI ADI W, S.IK., Kasi Kehumasan dan Layanan Informasi Publik Bpk. NUGROHO TRI PUTRA, M. I.Kom., Staf Dinas Kominfo dan Persandian Kota Bengkulu, Perwakilan Mahasiswa UNIB, UMB, UNIHAZ, UNIVED, IAIN, sebanyak 25 Orang, Perwakilan Pelajar, SMA N 2, SMA N 5, SMA N 1, SMA Pembangunan, SMK N 1 sebanyak 50 orang sertaPerwakilan Wartawan RB, RB Koran, BE Koran, BE TV, RADAR Bengkulu, sebanyak 10 Orang.
Kadis Kominfo dan Persandian Bengkulu dalam materinya menjelaskan hoaks merupakan informasi yg tidak benar, tetapi dibuat seolah-olah benar. (Berita palsu).
“Tujuannya menyebar kepanikan, mengadu domba, menyebarkan fitnah, dan mencemarkan nama baik,” jelasnya.
Senada dengan hal tersebut, Kanit Pidana Umum satreskrim Polres Bengkulu mengatakan Harkamtibmas melalui media sosial adalah salah satu langkah memenuhi kebutuhan publik dalam mendapatkan sosialisasi dan informasi yang lebih cepat dan akurat mengikuti perkembangan zaman dan kemajuan teknologi.
“Beberapa keunggulan harkamtibmas melalui media sosial antara lain aktual, sebaran lebih luas, lebih pastisipatif (mendukung interaksi sosial), memiliki pengaruh (cenderung signifikan) dan dimiliki berbagai kalangan.
Selain itu ia juga mengingatkan pada seluruh audiens untuk bersama-sama mencegah hoax dengan memeriksa ulang judul berita provokatif, meneliti alamat situs Web, membedakan fakta dengan opini serta cermat membaca korelasi foto dan caption yang provokatif. (yg)