BENGKULU, tribratanewsbengkulu.com – Kesiapsiagaan dalam manajemen penanggulangan bencana alam merupakan wujud nyata menumbuhkan kepercayaan masyarakat dan juga para investor untuk menanamkan modal usahanya guna memajukan perekonomian di Provinsi Bengkulu, ucap Kapolda Bengkulu saat acara coffe morning kemarin Rabu (29/11).
Coffe Morning dilakukan bersama Para Pengusaha dan Satgas Kebencanaan Dalam Rangka kesiapsiagaan Penanggulangan Bencana Gempa Bumi-Tsunami di Provinsi Bengkulu, menjadi kegiatan Polda Bengkulu selaku mediator sebagai upaya pemenuhan kebutuhan sarana dan prasarana menghadapi bencana.
Kapolda Bengkulu Brigjen Pol. Drs Coki Manurung, SH, M.Hum., mengajak seluruh peserta coffe morning khususnya para pimpinan BUMN dan BUMD serta para pengusaha untuk dapat berperan aktip dalam memberikan kontribusi penanggulangan bencana demi kemanusian.
Letak geografis Provinsi Bengkulu yang sebagian besar berada di pesisir pantai menjadi ancaman nyata terhadap musibah tsunami, sehingga secara bersama perlu kita sikapi sebagai upaya memberikan perlindungan terhadap masyarakat.
Provinsi Bengkulu juga memiliki pulau terluar yaitu Pulau Enggano yang jarak tempuh dengan kapal fery memakan waktu hingga 10 Jam dan bisa lebih. Jadi mustahil kita dari Kota Bengkulu memberikan pertolongan pertama saat musibah datang.
Untuk itu, sangat penting kita memberikan perlindungan dengan melakukan pembangunan shelter sebagai tempat menyelamatkan diri bagi para warga apabila musibah datang, pungkas Kapolda Bengkulu. (zls)