BENTENG, tribratanewsbengkulu.com – Mengantisipasi adanya penyalahgunaan narkoba, jajaran kepolisian sektor (Polsek) Talang Empat, Kaupaten Bengkulu Tengah (Benteng) tak berdiam diri. Salah satunya adalah dengan melakukan kegiatan sosialisasi atau pembinaan secara persuasif kepada para remaha usia sekolah.
“Untuk menekan angka penyalahgunaan narkoba, banyak hal yang bisa kita lakukan. Salah satunya adalah melakukan penyuluhan atau sosialisasi kepada pelajar. Sehingga penyalahgunaan narkoba bisa kita cegah sejak dini,” jelas Kapolres Bengkulu Utara (BU) AKBP Andhika Vishnu SIK melalui Kapolsek Talang Empat, AKP Yosril Radiansyah SH.
Menurut Kapolsek, upaya pencegahan (prefentif) ini sangat perlu dilakukan. Sebab, jika tak ditanggulangi, dikhawatirkan penyalahgunaan narkoba serta obat-obatan yang dapat menghilangkan kesadaran bisa menjadi potensi terjadinya aksi kriminalitas atau perbuatan tindak pidana.
“Saat ini kita sudah banyak menemukan adanya pelajar maupun remaja putus sekolah sengaja ngelem dan minum komik dan membuat merek kehilangan kesadaran. Jika tak dicegah, ini dapat membuat mereka kecanduan dan terpengaruh untuk mendapatkan uang dengan cara melakukan aksi kriminalitas seperti mencuri,” tambah Kapolsek.
Melihat situasi ini, Kapolsek meminta agar seluruh pihak memiliki kesadaran bersama membrantas pengaruh buruk tersebut, baik itu dilakukan para orang tua maupun para guru yang bertugas mendidik siswa saat melaksanakan kegiatan belajar mengajar (KBM).
Menurut kapolsek, banyak ciri khusus yang harus menjadi perhatian guru dan walimurid terhadap para pelajar. Seperti penurunan prestasi secara signifikan, suka mengantuk, malas belajar, suka menyendiri dan kegiatan lain yang mencurigakan.
“Narkoba merupakan musuh bersama, sebab itu mari kita bersama-sama memerangi dan membrantas penyalaghunaan barang haram ini. Kami harap para orang tua dan guru bisa lebih aktif dalam melakukan pengawasan, jangan sampai ada siswa atau anak mereka yang menjadi korban narkoba,” pungkas Kapolsek.