BENGKULU, tribratanewsbengkulu.com – Maling teriak maling, untuk menghindari kejaran massa. Inilah yang dilakukan Muhamadin warga asal desa Bingkil kecamatan Manna Bengkulu Selatan. Usahanya ini dilakukan agar bisa selamat dari kejaran warga yang menyergapnya usai mencuri di rumah Wulandari, anak Wakil Ketua DPRD Provinsi Bengkulu, Soeharto di jalan Akasia RT 39 kelurahan Pagar Dewa Kota Bengkulu, jumat subuh.
Beruntung usaha lelaki yang mengaku duda ini gagal. Puluhan warga berhasil mengepungnya setelah keluar dari kontrakan di jalan RE Martadinata Empat. Muhammadin dibekuk warga saat berusaha kabur melewati perumahan di kelurahan Muara Dua kecamatan Selebar.
Setelah berhasil ditangkap, Muhammadin langsung menjadi sasaran emosi warga hingga babak belur dipukul. Barulah kemudian warga menyerahkannya ke polisi bersama barang bukti berupa handphone, tablet dan jam tangan milik korban.
Muhammadin masuk ke rumah mewah milik Soeharto dengan cara memanjat tembok belakang dan memotong kawat berduri yang terpasang di atas tembok. Kemudian pelaku masuk areal rumah dan mencongkel pintu belakang.
Usaha pelaku sempat berhasil, meski pemilik rumah sempat melihat pelaku kabur. Namun karena ketakutan, korban kemudian menutup pintu kamarnya dan menghubungi warga.
Proses pencarian pelaku tidak begitu sulit, setelah warga menggunakan aplikasi tracking untuk melacak handphone dan tablet korban. Hasil pencarian tersebut, handphone berada di salah satu bedengan yang dihuni tersangka.