tribratanewsbengkulu.com, BENGKULU – Kita harusnya bersyukur karena dalam pilkada serentak seluruh Indonesia tahun 2018 ini, Provinsi Bengkulu hanya satu daerah yang mengikuti yaitu (pilwakot) Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Kota Bengkulu. Sehingga secara otomatis penguatan pengamanan dapat kita fokuskan hanya pada satu daerah, ungkap Kapolda Bengkulu saat memberi arahan kepada peserta apel pagi hari tadi Senin (15/01).
Tapi kita sebagai Anggota Polri tetap harus serius menyikapi, mengingat kegiatan pilkada ini menjadi atensi nasional tegas Kapolda Bengkulu Brigjen Pol. Drs. Coki Manurung, SH, M.Hum kepada peserta apel yang diikuti oleh Wakapolda Bengkulu, Irwasda dan Para Pejabat Utama serta seluruh Anggota dan ASN (Aparatur Sipil Negara).
Sebanyak 171 daerah yang melaksanakan pilkada serentak tahun 2018 ini, baik itu tingkat Provinsi (pilgub), Kabupaten (pilbup) dan Kota (pilwakot) akan menjadi barometer pelaksanaan pengamanan menyambut tahapan pilpres tahun depan.
Jaga selalu netralitas, jangan ada Anggota Polri yang terlibat politik praktis. Karena sesuai dengan arahan Kapolri beberapa waktu lalu, bila terbukti maka akan dikenai sangsi kode etik hingga pemecatan pungkasnya mengakhiri. (zls)