Tribratanewsbengkulu.com, KOTA BENGKULU – Menuju Pilkada 2018 yang berintegritas Badan Pengawasan Pemilihan Umum (Bawaslu) Provinsi Bengkulu menggelar Deklarasi tolak dan lawan Politik Uang dan politik SARA.
Deklarasi digelar di Lapangan Sport Center Jalan Pariwisata Pantai Panjang Kec. Ratu Samban Kota Bengkulu, Rabu (14/2/2018) pukul 09.50 WIB.
Kegiatan Deklarasi tolak dan lawan Politik Uang dan politik SARA yang digelar secara serentak di seluruh Indonesia hari ini, dihadiri Unsur FKPD Provinsi dan Kota Bengkulu, Komisioner KPU Provinsi dan Kota Bengkulu, Panwaslu Kota Bengkulu, Carteker Walikota Bengkulu, Para Calon Walikota dan Wakil Walikota Bengkulu, sejumlah General Manager Media Cetak/Elektronik, anggota Panwascam Kota Bengkulu serta para tamu undangan.
Dalam kesempatan ini turut hadir Kapolda Bengkulu yang diwakili oleh Karo Ops Polda Bengkulu Kombes Pol Raden Slamet Santoso, SH, S.Ik dan Kapolres Bengkulu AKBP Ady Savart, SH, S.Ik.
“Deklarasi tolak dan lawan Politik Uang dan politik SARA yang kita gelar ini adalah sebuah momentum awal sebagai simbol seremonial namun tentunya ke depan kita akan koordinakan dengan semua pihak dan stakeholder agar Pilkada Kota Bengkulu berjalan aman dan damai”, jelas Ketua Bawaslu Provinsi Bengkulu dalam sambutannya sebagai penanggung jawab penyelenggara Deklarasi.
Pada acara yang berlangsung sekitar 2 jam tersebut juga dilakukan pembacaan ikrar Deklarasi tolak dan lawan Politik Uang dan politik SARA yang dipimpin oleh Ketua dan Komisioner Panwaslu Kota Bengkulu yang diikuti oleh seluruh perserta.
Acara dilanjutkan dengan membubuhkan cap telapak dan tanda tangan oleh Pejabat Penyelenggara dan Pengawas Pilkada serta peserta Calon Walikota dan wakil Walikota Bengkulu berikut Carteker Kota Bengkulu
Sebelum ditutup kegiatan diakhiri dengan sesi foto bersama pada pukul 11.30 WIB. Secara umum pelaksanaan kegiatan belangsung aman dan lancar dengan pengamanan sebanyak 53 Personil Polres Bengkulu. ( Humas Res Bkl )