Bengkulu, tribratanewsbengkulu.com – Setelah menggelar Rapat dengan pejabat 3 Polres (Seluma Bengkuku Selatan dan Kaur) di aula Mapolres Bengkulu Selatan beberapa waktu yang lalu (30/3), hari ini (6/4) Kapolda Bengkulu Brigjen Pol Drs. M. Ghufron, MM, M.Si bersama rombongan yang terdiri dari Karo Ops Polda Bengkulu Kombes Pol Bambang Suminto, Dir Narkoba Kombes Pol Jafriedi, MM, Dir Binmas Kombes Pol Habib Prawira, kabid Humas AKBP Sudarno, S.Sos, MH dan Wadir Reskrim Sus AKBP Rohhadi, melaksanakan rapat dengan pejabat 3 Polres Jajaran yang terdiri dari Polres Rejang Lebong, Polres Kepahiyang dan Polres Lebong, Pejabat SPN Bukit Kaba dan pejabat Detasemen A Pelopor Sat Brimob Polda Bengkulu.
Rapat kali ini masih dalam rangka perang melawan korupsi, dan penyalah gunaan narkoba di wilayah hukum Polda Bengkulu dan jajaran dan juga berhubungan dengan Operasi Bersinar 2016 yang masih berlangsung. Kegiatan rapat dilaksanakan di Aula Pemda Rejang Lebong di Jl. S. Sukowati No. 52, Curup, Kabupaten Rejang Lebong.
Rapat kali ini dilaksanakan setelah upacara penutupan Diksar Satpam di Mapolres Rejang Lebong. Kegiatan rapat dilaksanakan di Aula Pemda Rejang Lebong karena Aula Polres Rejang Lebong masih dalam proses pembangunan.
Kapolda pada saat membuka acara rapat menekankan kepada seluruh peserta rapat bahwa Indonesia dalam kondisi darurat narkoba. Sehubungan dengan kondisi tersebut Kita Polri secara umum menyatakan untuk perang melawan narkoba. Apabila telah menyatakan untuk berperang berarti seluruh sumber daya harus di gunakan demi memenangkan perang. “Tidak hanya Polisi, semua harus bersama-sama memberantas narkoba. Polisi harus mampu mengajak semua kalangan masyarakat dalam rangka memberantas narkoba. Kedalam kita bersihkan terlebih dahulu sebelum membersihkan keluar,” tegas Kapolda.
“Sama halnya dengan menghadapi kejahatan apabila hanya polisi yang menghadapi tanpa bantuan dan kepedulian dari masyarakat sampai kapan pun kejahatan tidak akan hilang. Apabila kita masih berfikir memberantas kejahatan masih sektoral dan partial mengandalkan hanya Polri sampai kapan pun tidak akan pernah bisa aman. Tidak mungkin kita bisa mengawasi setiap jengkal tanah setiap saat tanpa ada bantuan dari masyarakat,” ujar Kapolda.
Setelah Arahan dari Kapolda dilanjutkan dengan arahan dari Karo Ops dan Dir Narkoba, terkait Ops Bersinar 2016 yang sedang dilaksanakan Polda Bengkuku dan Jajaran kemudian dilanjutkan oleh Wadir Reskrim Sus terkait tekhnis dan taktik penyidikan tindak pidana korupsi.
“Mari kita tingkatkan kualitas kerja kita, bukan hanya kuantitas. Agar kerja kita dapat bermanfaat bagi masyarakat, kita telah memilih Polisi sebagai profesi maka lakukan profesi ini dengan sungguh-sungguh dan sepenuh hati,” tutup Kapolda. (Alf)