KEPAHIANG, tribratanewsbengkulu.com – Adanya peribahasa 1 teladan lebih berarti daripada 1000 teori nampaknya cocok untuk menggambarkan kegiatan Gatibplin (Penegakkan Ketertiban dan Kedisplinan) yang di gelar Propam Polres Kepahiang.
Pada hari ini personil Polres Kepahiang yang akan memasuki ke mako terjaring razia oleh Propam Polres Kepahiang. Kegiatan razia Gatibplin yang di gelar pada Rabu (21/9/2016) pukul 08.00, kegiatan ini sebagai contoh kepada masyarakat sebelum terjun ke masyarakat.
Satu persatu personil Polres Kepahiang yang akan masuk ke mako mulai dari perwira dan juga bintara di cek kelengkapannya mulai dari STNK, SIM dan KTA tidak luput dari pemeriksaan Propam.
Kasie Propam Polres Kepahiang Aiptu Indra Gunawan membenarkan kegiatan razia ini dalam rangka Gatibplin dengan sasaran surat dan kelengkapan kendaraan bermotor, administrasi dalam penggunaan senpi (senjata api), seragam, dan performance dan penampilan personil.
Berdasarkan surat telegram Mabes Polri dan secara berjenjang dikeluarkan Bid Propam Polda Bengkulu bahwa kegiatan dilaksanakan selama 5 hari mulai dari tanggal 19 s/d 23 September 2016 dan agar tidak ada penyimpangan kepada anggota dalam melaksanakan tugas sehari hari.
Kegiatan razia ini tidak hanya dilakukan di Polres Kepahiang, jajaran Polsek juga menggelar razia didepan mako polsek masing masing sehingga senantiasa menegakkan kedispilinan kepada personil Polri khususnya Polres Sumenep. Bahkan, operasi Gatibplin juga akan dilakukan pengecekan kepada seluruh personel Polres Kepahiang.”Apabila nanti ditemukan anggota yang tidak mempunyai identitas lengkap seperti SIM maka akan dilakukan tindakan penilangan/denda oleh petugas Provost,” kata Aiptu Indra Gunawan.
Selain itu, pelaksanaan Giat Ops Gaktiplin juga dilakukan dengan sasaran di tempat-tempat terlarang seperti terlibat penyalahgunaan narkoba, makelar kasus, percaloan dalam pelayanan publik, senpi organik yang dipinjampakaikan kepada anggota Polri dan kelengkapan surat nyata diri/Gampol serta kelengkapan perorangan. (mb)