tribratanewsbengkulu.com, ARGAMAKMUR- Keindahan serta kekhasan Bunga Rafflesia sangat menarik minat orang yang melihat. Selain menjadi salah satu bunga yang langka, tumbuhan yang tidak memiliki akar, daun dan batang ini sulit diprediksi. Namun pada tanggal 28 Oktober, bunga Rafflesia jenis Gadutensis kembali mekar di Spot 1, kawasan Hutan Lindung Boven Lais Kemumu, Kecamatan Arma Jaya, Kabupaten Bengkulu Utara, sekitar pukul 06:00 WIB.
Mekarnya Rafflesia tersebut sangat spesial karena tepat pada hari peringatan sumpah Pemuda Ke-90. Bunga ini ditemukan didekat tebing dengan ukuran bunga sekitar 60 cm. Diperkirakan bunga berbau busuk ini akan terus mekar hingga 4 sampai 5 hari kedepan.
Bunga Rafflesia arnoldii sendiri pertama kali ditemukan pada tahun 1818 di hutan tropis Sumatera oleh seorang pemandu yang bekerja pada Dr. Joseph Arnold yang sedang mengikuti ekspedisi Thomas Stanford Raffles, sehingga tumbuhan ini diberi nama sesuai sejarah penemunya yakni penggabungan antara Raffles dan Arnold.
Bunga Raflesia adalah identitas provinsi Bengkulu dan sebagai salah satu puspa langka dari tiga bunga nasional Indonesia mendampingi puspa bangsa (melati putih atau Jasminum sambac) dan puspa pesona (anggrek bulan atau Phalaenopsis amabilis) berdasarkan Kepres No 4 Tahun 1993 tentang Satwa dan Bunga Nasional. (yg)