BENGKULU, tribratanewsbengkulu.com – Salah satu tantangan terbesar bagi para Sineas Muda Bengkulu adalah kurangnya apresiasi masyarakat terhadap karya-karya film lokal. Film lokal apa lagi film pendek sering kali masih dipandang sebelah mata oleh masyarakat.
Berawal dari semangat untuk mengapresiasi film karya anak bangsa inilah, di adakan Ajang penghargaan untuk film pendek Bengkulu. Dan pada gelaran kali ini memasuki gelaran yang keempat, dengan puncak acara dilakukan pada hari sabtu (17/12).
Penyelenggaraan Apresiasi Film Pendek Bengkulu (AFPB) 2016 dilaksanakan di hotel santika Bengkulu yang secara resmi dibuka oleh Wakil Gubernur Bengkulu Rohidin Mersya. Kegiatan tersebut diselenggarakan sebagai bentuk apresiasi terhadap karya-karya film pendek sineas muda Bengkulu yang mulai menanjak naik dan juga ajang silaturahmi tahunan para sineas muda yang ada di Provinsi Bengkulu.
Dalam kegiatan tersebut, Bidang Humas Polda Bengkulu turut berpartisipasi dan mengikut sertakan satu judul film yaitu Jambret.
Film tersebut masuk dalam 5 film terbaik dari total 17 film yang ikut serta dalam ajang bergengsi AFPB 2016. Selain masuk dalam 5 film terbaik, film Jambret tersebut juga memenangkan 2 kategori yaitu Penata suara terbaik dan Penata kamera terbaik.
Kabid Humas Polda Bengkulu AKBP Sudarno, S.Sos, MH Menyampaikan dirinya tidak menyangka film yang di garap Oleh Bid Humas bisa memenangkan beberapa kategori dalam Penyelenggaraan Apresiasi Film Pendek Bengkulu (AFPB) tersebut.
Di tambahkan oleh kabid Humas setiap bulannya Bid humas rutin menggarap film – film pendek sebagai wadah menyampaikan pesan kamtibmas kepada masyarakat.(Ald )