Tribratanewsbengkulu.com, BENGKULU – Upaya pencegahan tindakan kriminal dijalan terus dilakukan Polda Bengkulu dan Polres Jajaran. Tadi malam ( 30/07/20 ) Team III subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Bengkulu kembali melakukan patroli malam sesuai dengan Zona kring serse Team III yakni diseputaran P Bai guna mengantisipasi tindakan kriminal yang terjadi dipelindo, serta dipantai panjang pasir putih Kota Bengkulu.
Dir Reskrimum Polda Bengkulu Kombes Pol Tedi Suhendyawan,S.S.Ik, M,Si, melalui Kabid Humas Polda Bengkulu Kombes Pol Sudarno, S.Sos., M.H., mengungkapkan bahwa team III yang di pimpin oleh Katim Bripka Arie Afrialdi bersama empat personil yakni Briptu Alfrend, Bharatu Jiantori, Bharatu eko, Bharatu Julian melaksanakan patroli malam mulai pukul 00.00 Wib hingga pukul 05.00 Wib.
Dijelaskan oleh Kabid Humas Polda Bengkulu, Dalam pelaksanaan patroli malam tersebut, Team III Subdit Jatanras Dit Reskrimum berhasil menemukan dua pasang kelompok pemuda dan pemudi dan diperkirakan dibawah umur sedang nongkrong di seputaran kawasan pasir putih Pantai panjang Kota Bengkulu melewati jamnya yakni pada pukul 01.00 wib.
” Kami berhasil menemukan 2 pasang pemuda pemudi yang diperkirakan berusia 16 tahun sedang nongkrong di seputaran kawasan pantai panjang. ” Jelas Kabid Humas Polda Bengkulu.
Dikatakan oleh Kabid Humas Polda Bengkulu, Usai mendapati 2 pasangan muda mudi tersebut, Team III dibawah pimpinan katim Bripka Arie langsung melakukan penggeledahan terhadap motor milik keempat muda – mudi serta penggeledahan badan kepada dua pemuda untuk memastikan bahwa dua pasangan muda – mudi tersebut tidak membawa senjata tajam ataupun minuman keras yang menjadi salah satu faktor tindakan kriminal.
” Kami berikan himbauan untuk tidak nongkrong lagi melewati jamnya kepada mereka, sedangkan yang cowok kami berikan tindakan fisik berupa push up sebanyak 20 kali. ” kata Kabid Humas Polda Bengkulu.
Ditambahkan oleh Kabid Humas Polda Bengkulu, Dalam pelaksanaan patroli malam tersebut, Team III Subdit jatanras Ditreskrimum Polda Bengkulu juga memberikan himbauan kepada masyarakat yang ditemui untuk tetap mengikuti instruksi pemerintah mengenai protokol kesehatan di tengah penerapan adaptasi kebiasaan baru oleh pemerintah.