TBNews, LEBONG – Menyikapi permasalahan aktivitas houling batu bara PT Jambi Resouch (JR) dengan Forum Lebong Bersatu (Forleb), Polres Lebong memfasilitasi hearing.
Hearing dilaksanakan di ruang Command Center Polres Lebong, Kamis (23/1/2025), dengan dihadiri pihak Forleb, Kasat Intelkam, Kasat Reskrim, Kasat Lantas, Kadis PUPR-Hub, Kabag Hukum Setda Lebong, Kakankesbangpol, Kadus Ketenong II, dan personel Polres Lebong.
Dalam hearing, Ketua Forleb memaparkan aspirasi dan tuntutannya, yakni meminta PT JR menghentikan operasional sebelum menjelaskan regulasi dan perizinan secara transparan kepada masyarakat, khususnya Forleb.
Adapun, hearing tersebut menyikapi adanya penghadangan aktifitas houling PT JR oleh Forleb beberapa waktu lalu.
Sementara itu, Kasat Reskrim AKP Rabnus Supandri menyampaikan, Polisi dalam menyikapi persoalan akan berada ditengah-tengah dan mematuhi aturan yang ada.
“Polisi berdiri di tengah-tengah tidak lepas dari aturan yang ada, Polisi juga tidak dapat bekerja atas kehendak satu golongan atau kelompok saja,” kata Kasat Reskrim.
Dalam kesempatan itu, semua pihak yang hadir memaparkan penyampaiannya sesuai dengan Tupoksi.
Diakhir hearing, Kasat Reskrim menegaskan tidak boleh ada penghadangan karena memiliki potensi masalah yang lebih luas.
