KOTA BENGKULU, tribratanewsbenggkulu.com – Tidak sedikit persepsi di masyarakat bahwa tahanan atau penjara diidentikan sebagai tempat yang menakutkan. Tempat sementara bagi orang-orang yang melakukan kriminal atau tindak pidana bertempat tinggal. Hingga kini orang awam masih memberikan persepsi itu secara turun temurun.
Sabtu,(14/1/2017) pukul 08.30 WIB Satuan Binmas Polres Bengkulu menggelar Revolusi Mental kepada para tahanan di Ruang Tahanan Polres Bengkulu. Kaur Bin Ops (KBO) Satuan Binmas Iptu Sukardi dan Bripka Nyarna, SE menjadi pembicara dan pemberi materi kepada para tahanan.
Sebanyak 18 orang tahanan yang saat ini sedang menjalani berbagai kasus tindak pidana tampak senang diberi materi Revolusi Mental. Menggunakan tempat di salah satu ruang olah raga para tahanan mendapatkan pengalaman yang belum mereka dapat sebelumnya.
Mereka sangat antusias dan menikmati apa yang disampaikan oleh Bripka Nyarna, SE. Terlihat dari mata sejumlah tahanan meneteskan air mata saat mendengar dan melihat tayangan melalui layar monitor (infocus) yang diarahkan ke tembok.
“Saya senang pak ada kegiatan seperti ini, saya ingin berubah pak”, ucap salah satu tahanan kepada tribratanews.
Bagi para tahanan sejatinya mereka juga memiliki keinginan dalam hatinya untuk berubah. Masa lalu sebagai pengalaman yang harus disikapi dengan arif dan bijaksana. Segala permasalahan yang menjadikan keadaan mereka saat ini harusnya menjadi sebuah titik balik untuk menjadi manusia yang baru, manusia yang berhati putih memiliki semangat yang menyala-nyala untuk menatap masa depan yang lebih baik.
Kegiatan ini akan dilakukan secara berkala kepada para tahanan. Hal ini bertujuan untuk membuka hati mereka bahwa mereka bukanlah sampah masyarakat seperti beberapa anggapan dari mereka. Akan tetapi mereka adalah warga Negara Indonesia yang mencintai Negara Kesatuan Republik Indonesia. Masih ada waktu untuk berubah menjadi manusia yang selalu berpikiran positif.