Bengkulu, tribratanewsbengkulu.com – Pelaksanaan acara Sosialisasi penerimaan Polri tahun 2017 yang diselenggarakaan oleh Biro Sumber daya manusia (Ro SDM) Polda Bengkulu menjadi perhatian pucuk pimpinan Polda Bengkulu. Hampir Semua pejabat utama Polda bengkulu hadir dalam acara sosilisasi ini guna ikut mensosialisasikan penerimaan Polri yang berprinsip bersih transparan akuntabel dan humanis.
Kapolda Bengkulu Brigjen Pol Drs. Yovianes Mahar melalui Wakapolda Bengkulu Kombes Pol Drs. H. Agus Kurniady Sutisna, MM, MH menjelaskan bahwa acara sosilisasi ini merupakan upaya Polda Bengkulu untuk memberikan menarik minat masyarakat untuk mendaftarkan diri atau anaknya bagi para orang tua yang memiliki anak yang sudah cukup usia untuk mendaftar menjadi peserta calon anggota Polri.
“penerimaan anggota Polri tidak dipungut biaya sepeserpun apalagi di sini mengedepankan prinsip betah yaitu bersih transparan akuntabel dan humanis, kemudian penerimaan polri dilaksanakan secara terpadu atau dilaksankan secara serentak Akpol dan Bintara hal ini dimaksudkan agar para pemuda pemudi terbaik bisa memilih atau mengukur kategori minat dari pada kemampuan masing-masing,” Ujar Waka Polda.
Selanjutnya dijelaskan juga bahwa pendaftaran bagi calon peserta dilakukan secara online. Menurutnya hal ini merupakan bentuk peningkatan standar pelayanan kepada masyarakat dan juga sejalan dengan program kapolri yaitu peningkatan standar pelayanan modern dan berbasis IT.
“bagi yang berminat untuk menjadi anggota Polri agar mempersiapkan diri, percaya pada diri sendiri dan jangan percaya kepada calo-calo ataupun oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab yang mengatas namakan panitia dan menjanjikan bisa meluluskan. Apabila ada dapat saya pastikan itu semua bohong. sekali lagi ingat, jangan percaya kepada calo…!!!” Pungkas Wakapolda.
Kemudian Karo SDM Polda Bengkulu Kombes Pol Drs. Muchammad Yudi Hartanto menjelaskan bahwa apabila ada yang terbukti melakukan pelanggaran dan beusaha berbuat curang pihaknya akan memberikan tindakan tegas.
“apabila ada orang tua peserta atau peserta yang terbukti, berbuat curang dengan cara-cara tertentu, kami akan langsung mendiskualifikasi peserta dan bahkan kami akan mempidanakan semua pihak yang terlibat dalam kecurangan tersebut,” tegas Karo SDM. (Alf)