TBNews, SELUMA – Personel Polsek Seluma Timur yang dipimpin oleh Aiptu Sumitro melaksanakan koordinasi dan memberikan himbauan terkait video viral di media sosial mengenai perkelahian siswa Sekolah Menengah Atas (SMA) yang terjadi di objek wisata Bendungan Seluma, Kelurahan Lubuk Kebur, Kecamatan Seluma Timur, Kabupaten Seluma, Rabu (07/08/2024).
Hasil koordinasi mengungkapkan bahwa perkelahian yang viral di media sosial melibatkan murid kelas (XC) dari SMAN 1 Seluma. Kepala Sekolah SMAN 1 Seluma, Sdri. Dian Rachmahwati, S.Pd., M.Pd., menjelaskan bahwa pihak sekolah telah memanggil kedua orang tua siswa yang terlibat dan menyelesaikan masalah tersebut secara kekeluargaan di sekolah.
Menanggapi video viral tersebut, Polsek Seluma Timur menghimbau pihak sekolah untuk meningkatkan pengawasan terhadap siswa guna mencegah terulangnya kejadian perkelahian antar siswa maupun antar sekolah.
Pihak sekolah kemudian mengumpulkan seluruh siswa dan memberikan himbauan untuk menghindari perkelahian, baik di dalam lingkungan sekolah maupun dengan siswa dari sekolah lain. Penekanan disampaikan bahwa perkelahian dapat memberikan dampak negatif pada diri sendiri maupun reputasi sekolah. Selain itu, siswa diingatkan untuk melaporkan segala permasalahan atau kenakalan di sekolah kepada wali kelas secara segera.
Aiptu Sumitro menambahkan, “Untuk permasalahan kejadian perkelahian ini, pihak sekolah SMAN 1 Seluma akan menyelesaikannya di tingkat sekolah. Kejadian ini disebabkan oleh salah paham antara kedua siswa yang terlibat dan tidak melibatkan siswa lainnya.”
Pihak sekolah dan kepolisian sepakat untuk terus berkoordinasi agar setiap masalah atau kenakalan siswa yang terjadi di masa depan dapat ditangani dengan baik dan tidak menimbulkan dampak negatif lebih lanjut.
