Seluma, Tribratanewsbengkulu.com – Pada Hari Selasa Tanggal 15 Desember 2015 sekira Pukul 10. 30 wib, Sebanyak + 200 Personil Polres Seluma dan Puluhan Personil Satpol PP Kab. Seluma diterjunkan dalam mengamankan Kantor Panwaslu Kab. Seluma Pasca dilayangkannya belasan laporan ke Panitia Pengawas Pemilu(Panwaslu).
Puluhan Massa Pendukung dari 3(Tiga) Paslon Bupati dan Wakil Bupati yaitu Herwan Efendi – Wandi, Hj. Rosnaini Abidin, S. Sos – Yuliswan, SH, MH, Dan Salehan – Evan Efrianto Melaksanakan Unjuk rasa damai di Depan Kantor Panwaslu Kab. Seluma Jln. Merdeka Kel. Pasar Tais Kab. Seluma. Puluhan Massa tersebut menggunakan 1(satu) Unit R4 Bak terbuka jenis minibus dan kendaraan R2 sebanyak + 10 Unit.
Aksi damai tersebut dengan Koordinator Lapangan an. Rijo Halimannata dan Warudin dengan Tujuan agar Panwaslu Seluma menyelesaikan semua Kasus dan Laporan yang masuk terkait beberapa kasus mengenai dugaan Pelanggaran Pilkada Tanggal 9 Desember 2015 yang lalu Khususnya Pemilihan Calon Bupati Dan wakil Bupati , Kasus PNS yang menggunakan Fasilitas Negara dalam pelaksanaan Kampanye dan Panwas serta Gakkumdu harus bersifat netral.
Dalam pelaksanaan aksi damainya, Puluhan masa dari Paslon Bupati menggunakan Alat Peraga yang digunakan berupa Pengeras Suara / Speaker , Spanduk sebanyak + 9(Sembilan) buah dengan tulisan antara lain“ Tindak Lanjuti Kasus yang dilaporkan ke Panwas, Segera memeriksa terlapor Money Politic, Panwaslu Harus Netral dan Panwaslu jangan masuk angina”, Dalam pelaksanaan aksi damainya, Koordinator Lapangan An. RIJO HALIMANNATA memberikan hadiah kepada Anggota Panwaslu berupa minuman suplemen agar mereka tetap Awas dan Netral dalam menyelesaikan Kasus yang masuk.
Ketua Panwaslu Seluma YEFRIZAL, SE, menerima 3(Tiga) Orang perwakilan dari pendemo dengan Pengawalan Ketat dari Anggota Polres Seluma. Dalam penjelasannya, Ketua Panwaslu mengatakan bahwa Pihaknya sejak awal telah berupaya maksimal dalam merespon dan menyelesaikan semua laporan yang masuk ke Panwaslu,namun semuanya butuh waktu dan juga Ketua Panwaslu menjelaskan pihaknya akan bekerja secara Profesional dan berdasar atas aturan yang berlaku jadi tidak perlu khawatir jika kasus tersebut tidak selesai.
Setelah melakukan Unjuk rasa damai sekitar 1(satu) Jam di depan kantor Panwaslu Seluma, Puluhan masa dari pendukung 3(tiga) Paslon Bupati akhirnya meninggalkan kantor Panwaslu dengan Pengawalan ketat dari Anggota kepolisian. Aksi damai / Unras berjalan dengan aman, tertib dan terkendali.