KEPAHIANG, tribratanewsbengkulu.com – Hujan lebat yang mendera disejumlah wilayah di Kabupaten Kepahiang mengakibatkan beberapa pohon mengalami tumbang dan tanah longsor, itu terjadi di jalan raya lintas Bengkulu – Curup tepatnya di kilometer 30 jalur Lintas Gunung Desa Tebat Monok Atas, Kecamatan Kepahiang, Kabupaten Kepahiang. Selasa (23-03-2016), Pukul 12.30 Wib.
Pohon yang tumbang itu mengakibatkan arus lalin menjadi tersendat, untuk mengantisipasi arus lalin macet, Jajaran Kepolisian Resor Kepahiang dipimpin oleh Kasat Lantas AKP Rafenil Yaumil Rahman,SH beserta anggotanya melakukan pengaturan arus lalu lintas dan evakuasi pohon tumbang.
Dalam evakuasi tersebut, selain melakukan pengaturan arus lalu lintas, Polisi dengan dibantu oleh warga sekitar melakukan evakuasi terhadap pohon tumbang dan pembersihan tanah longsor.
“Kita bersama-sama warga bergotong-royong melakukan pemotongan pohon yang tumbang dan pembersihan tanah longsor.
Supaya arus lalu-lintas tidak macet mengular, dimana jalur lintas gunung adalah jalan lintas vital penghubung antara wilayah Bengkulu dengan wilayah Lubuk Linggau dan Empat Lawang ” Ujar Kasat Lantas.
Dalam peristiwa bencana pohon tumbang dan tanah longsor ini tidak mengakibatkan korban jiwa dan kerugian material karena saat pohon tumbang tidak ada kendaraan yang melintas.
Kapolres Kepahiang AKBP H.Iskandar,ZA menghimbau kepada masyarakat yang berkendara dan melewati daerah jalur lintas Gunung, saat musim penghujan agar berhati-hati dan waspada, karena rawan dengan bencana pohon tumbang dan tanah longsor serta badan jalan menjadi licin. (Masbay)