Tribratanewsbengkulu.com, BENGKULU – Kapolda Bengkulu Brigjen Pol Drs. Coki Manurung SH.M.Hum bersama ulama, tokoh agama serta tokoh adat hari ini ( 14/03) mendeklarasikan perang terhadap hoax yang beredar dimedia sosial yang sangat meresahkan masyarakat.
Deklarasi tersebut di laksanakan di Gedung Gunung Bungkuk areal STQ Bengkulu. Hadir dalam acara tersebut Plt Gubernur Bengkulu DR. Rohidin Mersyah, Danrem 041 Gamas Kolonel Inf Irnando Arnold B Sinaga, Rektor UMB DR. H. Ahmad Dahsan, Rektor Unib DR. Ridwan Nurazi, Rektor IAIN DR. H. Siradjudin, ketua MUI Provinsi Bengkulu Prof DR. Rohimin, serta sejumlah tokoh agama lainnya.
Selain para Tokoh tersebut, Deklarasi itu juga melibatkan Siswa SMA, Mahasiswa, Netizen, serta santri – santri Pondok Pesantren yang ada di Provinsi Bengkulu. Deklarasi Anti Hoax yang berlangsung selama tiga jam tersebut juga di lakukan pernyataan sikap dan kesepakatan bersama untuk memerangi segala bentuk tindakan yang dapat memecah belah persatuan Negara kesatuan Republik Indonesia.
Deklarasi anti Hoax yang mengusung tema Ulama Bersama Polri Sepakat Perangi Hoax ini menjadi agenda besar khususnya bagi pihak Polda Bengkulu dalam memantau terjadinya Hate Speech, Hoax, dan penyebaran isu SARA yang selama ini beredar luas di dunia maya.
Penulis : Nidia
Editor : David
Publish : Heru