LEBONG, tribratanewsbengkulu.com – Bapak dan anak, yakni RA (40) dan FA (18) warga Desa Ujung Tanjung 3, berhasil membuat geger warga sekitar. Pasalnya kedua orang ini baru saja berkelahi dan menewaskan Suardi Widono alias Ukal (52), seorang mandor pekerjaan Jalan Usaha Tani (JUT) di Desa tersebut.
Informasi terhimpun, RA meminta upah kepada korban sebagai imbalan mengambil pasir/ batu untuk material pekerjaan jalan karena upah untuk pekerja lainnya sudah dibayarkan. Namun bukannya upah yang didapat, korban malah menantang RA. Sempat terjadi cekcok mulut antara keduanya karena RA tak terima atas jawaban korban yang seolah menantang dirinya.
Kapolsek Lebong Tengah, Iptu Teguh Ari Aji, menerangkan korban diperkirakan tewas di tempat kejadian karena luka bacok yang dialaminya cukup parah. Sedangkan kedua pelaku, setelah kejadian langsung mengambil motornya menuju tempat saudara untuk meminta tolong menyerahkan diri ke polisi.
“Korban sudah dibawa ke RSUD untuk dilakukan visum. Sementara kedua pelaku dibantu saudaranya menyerahkan diri kepada polisi beserta dua bilah parang yang digunakannya untuk menghabisi nyawa korban,” terang Kapolsek.
Selanjutnya, kasus ini masih didalami oleh pihak kepolisian dengan mengambil keterangan para pelaku.
“Kita masih mendalami kasus yang mengakibatkan hilangnya nyawa seseorang ini. Sementara, kedua pelaku masih kooperatif dalam menjalani pemeriksaan. Untuk perkembangannya kita tunggu saja,” tutup Kapolsek.