Tribratanewsbengkulu.com, BENGKULU – Kapolda Bengkulu, Brigjen Pol Drs Supratman MH yang turun langsung ke lokasi bedah rumah sangat mengapreasiasi program bedah rumah tersebut. Selain memberi bantuan kepada masyarakat tidak mampu, bedah rumah juga menumbuhkan semangat gotong royong sehingga meningkatkan solidaritas.
Jika sudah seperti itu diharapkan terjalin interaksi yang baik antara warga dan aparat penegak hukum sehingga bisa mengurangi angka kriminalitas karena masyarakat lebih sering berkomunikasi dengan aparat penegak hukum terkait informasi khamtibmas didaerahnya. “Saya sangat dukung program ini dan saya minta program bedah rumah ini terus berlangsung karena memiliki banyak manfaat dan bedah rumah ini sangat positif, karena menumbuhkan semangat gotong royong dan meningkatkan solidaritas,” jelas Kapolda Bengkulu yang juga merupakan putra asli Bengkulu ini.
Selain itu, ia mengatakan, semoga program ini bisa menjadi sarana bagi para donatur untuk peduli sesama umat manusia terutama bagi yang membutuhkan, tidak ada ruginya menyisihkan sedikit penghasilan yang didapat untuk meringankan beban orang lain. “Saya harap makin banyak donatur yang ikut serta menyumbangkan sedikit penghasilannya untuk program ini dan kita minta kepada DPRD dan pihak pemerintah provinsi bisa mendata dimana saja warga yang rumahnya patut untuk dibeda,” ucapnya.Dalam kesempatan itu juga, Kapolda Bengkulu, Brigjen Pol Supratman MH turut menyumbangkan uang pribadinya untuk membantu bedah rumah milik Anto sebesar Rp 10 juta.
Sementara, Kapolres Kota Bengkulu, AKBP Prianggodo Heru Kun Prasetyo SIk mengatakan, tidak sembarangan Yayasan Polres Bengkulu Peduli memilih warga yang mendapatkan bantuan bedah rumah. Selain harus benar-benar tidak mampu, tanah tempat rumah berdiri harus benar-benar tanah milik sendiri dan tidak bermasalah.
Jumlah warga yang sudah mendapatkan bantuan bedah rumah dari Yayasan Polres Bengkulu Peduli sekitar 14 orang.
Rumah Anto Saputra ini merupakan rumah ke 15 dibedah. “Total sudah ada 15 rumah yang kita bedah termasuk rumah Anto Saputra ini, Program bedah rumah inikan tidak kerja sendiri, tetapi kerja gotong royong, begitu juga dengan pendanaannya. Semoga kedepan kita bisa memberikan bantuan kepada warga lain yang membutuhkan,” tutupnya.