BENGKULU, tribratanewsbengkulu.com –Hari raya Nyepi merupakan acara peringatan tahun baru Saka berdasarkan kalender Bali. Kalender ini adalah kalender modifikasi Kalender Saka yang berasal dari India dengan tambahan elemen-elemen masyarakat setempat. Di dalam kalender Masehi, hari raya Nyepi selalu jatuh di antara bulan Maret dan April. Untuk tahun ini, hari raya Nyepi dirayakan pada hari Rabu tanggal 9 Maret 2016 (1 Saka 1938).
Hari raya Nyepi dirayakan oleh seluruh umat Hindu di Indonesia. Tak terkecuali di Bengkulu, umat Hindu Bengkulu juga melaksanakan serangkaian kegiatan ibadah hari raya Nyepi yang terpusat di Pura Santi Muara Dipa Jalan Bhakti Husada Lingkar Barat. Rangkaian perayaan hari raya Nyepi dimulai dengan acara Melasti, kemudian sehari sebelum hari raya Nyepi dilangsungkan upacara Bhuta Yajna, dan sebagai hari penutup dilaksanakan Ngembak Geni sehari setelah hari raya Nyepi. Keseluruhan kegiatan ini dipusatkan di Pura Santi Muara Dipa.
Maka dari itu Demi menjamin keamanan dan kelancaran seluruh rangkaian perayaan hari raya nyepi 2016, Polda Bengkulu melaksanakan pengamanan di Pura Santi Muara Dipa yang dimulai hari ini (8/03) dan akan berakhir sampai sehari setelah hari raya nyepi, atau tepatnya setelah dilaksanakan Ngembak Geni. Sebanyak 100 personil Polda Bengkulu terlibat dalam pengamanan hari raya nyepi tahun 2016 ini. Selain melaksanakan pengamanan di Pura ada juga personil yang melaksanakan patroli dalam rangka penciptaan kondisi yang aman demi khusuknya ibadah yang dilaksanakan umat Hindu khususnya untuk besok puncaknya pada saat dilaksanakan Catur Brata Penyepian oleh umat Hindu.
Terpisah Kapolda Bengkulu Brigjen Pol Drs. M. Ghufron MM, M.Si mengucapkan selamat merayakan Hari Raya Nyepi Bagi semua Umat Hindu Bengkulu. “Dalam keheningan sepi, semoga dapat menemukan jati diri untuk dapat melangkah lebih baik dalam perjalanan hidup ke depan, untuk itu bagi umat Hindu Bengkulu khususnya saya ucapkan selamat menjalankan Catur Brata Penyepian, Tahun Baru 1 Saka 1938,” ujar Kapolda. (Alf)