BENGKULU, tribratanewsbengkulu.com – Kerawanan Situasi dan keadaan yang bersifat kontijensi saat ini dianggap sudah cukup meresahkan masyarakat pada umumnya. Terjadi teror dan gangguan keamanan yang menyita perhatian publik baik bersifat nasional maupun internasional.
Menjawab tantangan tugas tersebut, Direktorat Sabhara Polda Bengkulu membentuk unit reaksi cepat yang terdiri dari 1 pleton perintis. Dengan peralatan dan persenjataan lengkap, diharapkan unit ini nantinya akan mampu meningkatkan keamanan di wilayah hukum polda bengkulu.
Kapolda Bengkulu Brigjen Pol Drs. M. Ghufron, M.M. M.Si melalui Direktur Sabhara mengatakan tujuan dibentuknya unit reaksi cepat guna meningkatkan kemampuan personil yang tergabung melalui latihan secara rutin dan berkala serta antisipasi bila terjadi situasi yang berpotensi menimbulkan kerawanan gangguan keamanan.
Disisi lain, wadir sabhara polda bengkulu AKBP Gatot Repli menambahkan .” kedepan kita akan upayakan unit serupa untuk masing – masing polres, minimal beranggotakan 10 orang personil. Selain melaksanakan patroli rutin kepolisian, unit ini dipersiapkan untuk membantu bila diperlukan satuan kerja lain yang ada di jajaran polda bengkulu. (DVC26)